Return to Video

What is a Flame

  • 0:04 - 0:06
    Mmm.
  • 0:06 - 0:07
    Maaf.
  • 0:07 - 0:09
    Permisi.
  • 0:09 - 0:12
    Bukan, bukan. Bukan di atas sana.
  • 0:12 - 0:13
    Aku di bawah sini.
  • 0:13 - 0:15
    Ya.
  • 0:15 - 0:17
    Halo!
  • 0:17 - 0:22
    Aku ilmuwan. Dan aku datang
    untuk memperbaiki situasimu.
  • 0:22 - 0:26
    Kau lihat api di sana?
  • 0:26 - 0:31
    Kau pernah bertanya-tanya apa
    api itu? Lihatlah warna-warna itu.
  • 0:31 - 0:34
    Dan kau merasa panas.
    Terasa panas, kan?
  • 0:34 - 0:38
    Pasti menyiksa sekali berada tak jauh
    dari api tapi tak tahu tentangnya.
  • 0:38 - 0:40
    Lihatlah kue ini.
  • 0:40 - 0:43
    Kau lihat api di puncak
    kue yang terlihat lezat ini?
  • 0:43 - 0:45
    Kau suka kue, kan?
  • 0:45 - 0:47
    Mari kita lihat lebih dekat.
  • 0:47 - 0:49
    Luar biasa!
  • 0:49 - 0:55
    JIka kita lihat api di puncak kue, kita
    pasti melihat banyak hal, warna itu.
  • 0:55 - 0:59
    Di bawah, ada warna kebiruan.
  • 0:59 - 1:01
    Di puncak, kekuningan, oranye, kemerahan.
  • 1:01 - 1:03
    Apinya juga panas.
  • 1:03 - 1:05
    Kenapa apinya panas?
  • 1:05 - 1:09
    Untuk menjawab pertanyaan ini,
    kau harus tahu hal yang penting.
  • 1:09 - 1:11
    Kau tahu, semua benda
    terbentuk dari benda-benda kecil
  • 1:11 - 1:14
    bernama atom. Dan benda ini adalah
  • 1:14 - 1:16
    bahan dasar yang membentuk segalanya!
  • 1:16 - 1:18
    Dan atom-atom itu sangat kecil.
  • 1:18 - 1:19
    Lebih kecil.
  • 1:19 - 1:21
    Lebih kecil lagi!
  • 1:21 - 1:22
    Jauh lebih kecil!
  • 1:22 - 1:24
    Kau bahkan tak bisa melihatnya
  • 1:24 - 1:26
    karena atom sangatlah kecil.
  • 1:26 - 1:27
    Tepat sekali!
  • 1:27 - 1:30
    Segala benda terbuat dari atom.
  • 1:30 - 1:34
    Ya, AC ini terbuat dari atom.
  • 1:34 - 1:37
    Es loli ini terbuat dari atom.
  • 1:37 - 1:40
    Air es ini terbuat dari atom.
  • 1:40 - 1:43
    Semuanya terbuat dari milyaran atom.
  • 1:43 - 1:47
    Lilin dan api ini terbuat dari
    tiga macam atom.
  • 1:47 - 1:50
    karbon, hidrogen, dan oksigen.
  • 1:50 - 1:53
    Karbon dan hidrogen
    terkunci bersamaan
  • 1:53 - 1:55
    untuk membentuk lilin padat dan sumbu.
  • 1:55 - 1:58
    Oksigen adalah gas di sekeliling kita.
  • 1:58 - 2:02
    Biasanya, oksigen tidak banyak mengubah lilin
  • 2:02 - 2:06
    Oksigen hanya mengelilingi permukaan
    tidak menyebabkan kerusakan.
  • 2:06 - 2:08
    Tapi saat kita tambahkan panas,
  • 2:08 - 2:09
    oksigen atom menggila!
  • 2:09 - 2:12
    Dan oksigen mengguncang lilin dengan hebat!
  • 2:12 - 2:14
    Hingga akhirnya, dengan
    kekuatan cukup, mereka memecah.
  • 2:14 - 2:18
    Mereka meninggalkan lilin sebagai gas.
  • 2:18 - 2:20
    Hingga mereka bercampur dengan oksigen.
  • 2:20 - 2:22
    Aku mencium masalah.
  • 2:22 - 2:26
    Kata sains untuk hal ini adalah
  • 2:26 - 2:27
    pirolysis.
  • 2:27 - 2:30
    Itu adalah hal pertama yang
    harus terjadi untuk memunculkan api.
  • 2:30 - 2:33
    Itu adalah saat bahan bakar
    berubah menjadi gas.
  • 2:34 - 2:37
    Sekarang mari kita lihat saat
    gas panas ini bercampur.
  • 2:37 - 2:39
    Penyiar: Tuan dan Nyonya, di sudut ini
  • 2:39 - 2:44
    dia dulu padat, sekarang dia gas.
    dia bahan bakar dari Barat!
  • 2:44 - 2:49
    Dan di sudut ini, bukan satu,
    tapi dua grup oksigen
  • 2:49 - 2:49
    Siap?
  • 2:49 - 2:52
    Bereaksilah!
  • 2:52 - 2:56
    Penyiar: Saat atom mendapat pukulan keras,
  • 2:56 - 2:58
    mereka menyemburkan api biru.
  • 2:58 - 3:01
    Dan karena banyak atom terpukul keras
  • 3:01 - 3:03
    dan banyak atom menyemburkan api biru
  • 3:03 - 3:07
    kita mendapatkan api biru
  • 3:07 - 3:09
    Ini muncul lagi kata sains baru. Siap?
  • 3:09 - 3:11
    Chemiluminescence.
  • 3:11 - 3:13
    Aku tahu, sulit diucapkan.
  • 3:13 - 3:14
    Sekali lagi.
  • 3:14 - 3:15
    Chemiluminescence.
  • 3:15 - 3:16
    Itu adalah saat atom bersinar
  • 3:16 - 3:18
    saat mereka bersusun ulang.
  • 3:18 - 3:19
    Itu adalah alasan kenapa api berwarna biru
  • 3:19 - 3:22
    Api biru itu tidak panas.
  • 3:22 - 3:23
    Tunggu!
  • 3:23 - 3:26
    Tapi api biru sungguh panas!
  • 3:26 - 3:29
    Jadi jika cahaya biru bukan bagian yang panas,
  • 3:29 - 3:31
    lalu apa yang membuat api begitu panas?
  • 3:31 - 3:34
    Ingat bahan bakar atom kita?
  • 3:34 - 3:35
    dan oksigen atom kita?
  • 3:35 - 3:38
    Mereka bersusun ulang untuk
    benda baru seperti air
  • 3:38 - 3:40
    dan karbon dioksida.
  • 3:40 - 3:41
    Dan saat mereka bersusun ulang
    mereka saling sentak.
  • 3:41 - 3:43
    Dan dengan tiap
  • 3:43 - 3:44
    sentakan
  • 3:44 - 3:47
    benda baru bergetar hebat.
  • 3:47 - 3:49
    Jadi saat proses penyusunan
    selesai, kita punya
  • 3:49 - 3:51
    banyak benda baru
  • 3:51 - 3:52
    semuanya bergetar sangat cepat!
  • 3:52 - 3:54
    Jika kita menaruh sesuatu dekat
    dengan atom yang marah tersebut
  • 3:54 - 3:58
    lalu atom itu ikut-ikutan
    bergetar hebat juga,
  • 3:58 - 4:00
    seperti atom di jari kita
    itulah panas.
  • 4:00 - 4:04
    Ini disebut oksidasi.
  • 4:04 - 4:08
    Ini adalah saat oksigen atom bercampur
    dengan atom lain dan membentuk benda baru.
  • 4:08 - 4:10
    Itulah kenapa api begitu panas.
  • 4:10 - 4:12
    Kalau begitu, kenapa kebanyakan api
  • 4:12 - 4:14
    berwarna kuning, oranye, merah?
  • 4:14 - 4:16
    Ingat reaksi pertama kita?
  • 4:16 - 4:20
    Kita punya satu grup bahan bakar atom
    dan dua grup oksigen.
  • 4:20 - 4:22
    Mereka membuat api yang sangat panas.
  • 4:22 - 4:24
    Dan hanya biru.
  • 4:24 - 4:26
    Tapi lihat apa yang terjadi jika
    tidak ada cukup oksigen
  • 4:26 - 4:28
    dan kita mengambil sebagian.
  • 4:28 - 4:30
    Penyiar: Tuan dan Nyonya,
    apa yang terjadi ketika
  • 4:30 - 4:33
    tidak ada oksigen yang cukup?
  • 4:33 - 4:34
    penonton menahan napas
  • 4:34 - 4:38
    Penyiar: Apa ini? Satu atom karbon
    ditinggal sendirian!
  • 4:38 - 4:40
    Penyiar: Tidak apa-apa, karena
    semuanya adalah sisa teman karbon
  • 4:40 - 4:41
    yang datang untuk bergabung dengannya
  • 4:41 - 4:45
    dan mereka membentuk kelompok
    partikel besar yang disebut abu.
  • 4:45 - 4:46
    Mereka tidak begitu besar. Mereka sangat kecil
  • 4:46 - 4:48
    kita bahkan tidak bisa melihatnya.
  • 4:48 - 4:50
    Tapi bagi sebuah atom, mereka besar sekali!
  • 4:50 - 4:53
    Penyiar: Besar!
  • 4:53 - 4:54
    Penyiar: Aku tahu apa yang kalian pikirkan.
  • 4:54 - 4:57
    Mengapa partikel hitam
    membuat api kekuningan?
  • 4:57 - 4:59
    Biar kutunjukkan padamu.
  • 4:59 - 5:01
    Tapi pertama, aku ingin menunjukkan
    sesuatu yang besar dan hitam
  • 5:01 - 5:03
    seperti garpu rumput ini.
  • 5:03 - 5:04
    Maafkan aku, Tuan Setan,
  • 5:04 - 5:07
    tolong kau tempatkan garpumu
  • 5:07 - 5:08
    ke api yang membara itu? Terima kasih.
  • 5:08 - 5:12
    Benda besar hitam seperti spons
    yang menyerap panas.
  • 5:12 - 5:14
    Mereka harus menyingkirkan energi ini
    jadi mereka memuntahkannya
  • 5:14 - 5:15
    dengan menyala.
  • 5:15 - 5:18
    semakin panas, semakin mereka bersinar terang.
  • 5:18 - 5:21
    Hal yang sama juga terjadi
    dengan partikel abu kita.
  • 5:21 - 5:24
    Mereka menyerap panas
    dari atom panas itu.
  • 5:24 - 5:25
    Dan mereka pun bersinar
    semakin lama semakin terang!
  • 5:25 - 5:28
    Hingga mereka terlihat seperti ini!
  • 5:28 - 5:32
    Dan karena ada jutaan partikel debu
  • 5:32 - 5:33
    semuanya memanas
  • 5:33 - 5:35
    maka kita dapatkan api kuning ini.
  • 5:35 - 5:36
    Penonton: Ooh!
  • 5:36 - 5:37
    Ini disebut incandescence.
  • 5:37 - 5:39
    Itu adalah saat partikel debu
    bersinar karena panas.
  • 5:39 - 5:42
    Itu adalah alasan kenapa
    api berwarna kuning.
  • 5:42 - 5:44
    Sekarang jelas. Itulah api sebenarnya.
  • 5:44 - 5:47
    Maksudku, siapa yang tahu bahwa
    kue bisa menyenangkan seperti ini.
  • 5:47 - 5:49
    Ingat, massa bahan bakar yang hilang
    dan berubah menjadi gas.
  • 5:49 - 5:53
    Sebelum perubahan selanjutnya
    selesai, atom bersinar biru.
  • 5:53 - 5:56
    Saat proses selesai, dia memberikan panas.
  • 5:56 - 5:59
    Karbon ekstra akan memerah, oranye, dan kuning.
  • 5:59 - 6:02
    Hei, itu seperti lirik dari
  • 6:02 - 6:05
    lagu yang sangat keren tentang api.
  • 6:05 - 6:07
    Kau tahu, yang seperti:
  • 6:07 - 6:09
    Bahan bakar kehilangan massa
  • 6:09 - 6:10
    Lalu berubah menjadi gas.
  • 6:10 - 6:12
    Sebelum perubahan selanjutnya selesai
  • 6:12 - 6:15
    beberapa atom bersinar biru.
  • 6:15 - 6:16
    Saat proses sudah selesai
  • 6:16 - 6:19
    dia memberikan panas.
  • 6:19 - 6:20
    Karbon ekstra akan bersinar
  • 6:20 - 6:22
    merah, oranye, kuning.
  • 6:22 - 6:24
    Bahan bakar kehilangan massa
  • 6:24 - 6:26
    dia berubah menjadi gas
  • 6:26 - 6:28
    Sebelum perubahan selanjutnya selesai
  • 6:28 - 6:30
    beberapa atom berubah biru.
  • 6:30 - 6:31
    Saat proses sudah selesai
  • 6:31 - 6:35
    dia memberikan panas.
  • 6:35 - 6:36
    Karbon ekstra akan bersinar
  • 6:36 - 6:38
    merah, oranye, kuning.
  • 6:38 - 6:40
    Chorus diulang
  • 6:40 - 6:44
    Vocall backing: Pirolysis
  • 6:44 - 6:48
    Chemiluminescence
  • 6:48 - 6:51
    Oksidasi
  • 6:51 - 6:55
    Incandescence
  • 6:55 - 7:15
    Ulang
  • 7:15 - 7:19
    Lagu berakhir
  • 7:19 -
    lagu oleh
Title:
What is a Flame
Description:

Although this Flame Challenge entry was first submitted on Vimeo, this goes out to all the YouTube viewers out there. Thanks to Alan Alda and The Center for Communicating Science for creating such an educational and creative venue!

more » « less
Video Language:
English
Team:
Volunteer
Duration:
07:31

Indonesian subtitles

Revisions Compare revisions