The Biggest, Baddest Bike-Share in the World: Hangzhou China
-
0:08 - 0:11Menurut sejarahnya, bersepeda sudah sangat umum di Cina.
-
0:11 - 0:14Dan saya pikir ada satu waktu, mungkin sekitar satu atau dua dekade silam
-
0:14 - 0:16dimana budaya mobil mulai fokus.
-
0:16 - 0:20Kini para pemimpin mulai menyadari adalah sesuatu yang mustahil
-
0:20 - 0:23untuk membangun jalan raya untuk mobil semua orang.
-
0:23 - 0:25Jadi diperlkan cara yang lain.
-
0:25 - 0:28Dan cara alternatif itu adalah seperti BRT, KRL,
-
0:28 - 0:30namun tidak satupun dari cara itu yang berhasil.
-
0:31 - 0:32Dimana memunculkan alternatif baru, berbagi sepeda.
-
1:41 - 1:46Sebuah gabungan metode transportasi umum, seperti gabungan antara parkiran bus dan taksi air
-
1:58 - 2:05"Kalau pagi aku pergi bekerja, pertama sekali kupilih bus lalu sepeda"
-
2:23 - 2:27Saat ini dimanapun di Hangzhou, Anda tidak akan bisa melewatkan pemandangan
-
2:27 - 2:31banyaknya sepeda-sepeda yang melintasi anda.
-
3:04 - 3:12"Sepeda umum lebih nyaman bagi saya, jika saya menggunakan sepeda saya sendiri tidak begitu
-
3:12 - 3:16karena jarak dari rumah saya ke West Lake sangat jauh, lebih dari 10 km."
-
4:43 - 4:47Skala bersepada di Hangzhou dan Cina secara umum
-
4:47 - 4:51sama sekali tak terpetakan jika dibandingkan dengan apa yang kita lihat di Eropa dan Amerika.
- Title:
- The Biggest, Baddest Bike-Share in the World: Hangzhou China
- Description:
-
Hangzhou's bike sharing system shows how public bicycle systems will become an important part of public transportation systems in cities around the world. Translate it to help spread the word!
- Video Language:
- English
- Team:
- Volunteer
Dwi Rianto edited Indonesian subtitles for The Biggest, Baddest Bike-Share in the World: Hangzhou China | ||
Dwi Rianto edited Indonesian subtitles for The Biggest, Baddest Bike-Share in the World: Hangzhou China | ||
Dwi Rianto edited Indonesian subtitles for The Biggest, Baddest Bike-Share in the World: Hangzhou China | ||
Dwi Rianto added a translation |